Yesus itu Muslim, Mengapa Harus Berbeda??

0 komentar
Tiba-tiba mataku terpana pada salah satu buku yang tak bersampul, yang tersusun rapi di salah satu rak buku koleksi pribadiku. Buku tersebut cukup berdebu, karena sudah lama tak terjamah. Saat kubuka ternyata buku tersebut lima tahun yang lalu sebagai diktat kuliahku, ketika aku masih duduk di tingkat satu Fak. Theologi. perlahan aku membukanya dan membaca kembali lembaran demi lembaran. rasa penasaran semakin menjadi, hingga aku ingin segera membaca buku tersebut sampai tuntas, walau sebelumnya sudah beberapa kali aku telah menamatkannya.

Di dalam Bab kedua buku tersebut membahas tentang sosok Yesus yang selama ini dianggap oleh dua Agama besar sebagai Tuhan dan seorang Utusan/Nabi. Seperti yang kita ketahui, kedua Agama ini berbeda pandangan masalah sosok Isa As. Islam menganggap Isa adalah seorang manusia biasa yang diutus ke dunia untuk menyampaikan Risalah kepada umat manusia di muka bumi ini. Sedangkan Umat kristen beranggapan Yesus adalah Tuhan yang bereinkarnasi / menjelma menjadi manusia, agar manusia dapat berkomunikasi secara langsung dan percaya akan firman-firman Tuhan.
Tentunya, anggapan ini berbenturan dengan aqidah orang muslim, Dalam Alquran disebutkan;

“Sesungguhnya telah kafirlah orang-2 yang berkata:"Sesungguhnya Allah ialah Al-Masih putera Maryam", padahal Al-Masih (sendiri) berkata:"Hai Bani Israil, sembahlah Allah Rabbku dan Rabb-mu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengha-ramkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.” QS. 5:72

Ayat ini menegaskan tentang ancaman kepada orang-orang yang mengkultuskan Nabi Isa sebagai Tuhan, karena sejatinya Isa As atau Yesus hanya seorang utusan/Rasul yang diberikan mukjizat sebagai pembenaran ketika menyampaikan risalah kenabiannya. Yesus sendiri menyatakan bahwa kekuatan mukjizatnya bukanlah berasal dari dirinya sendiri, melainkan berasal dari kekuatan Tuhan. Ia berkata ,

- “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari dirinya sendiri, jikalau Ia tidak melihat Bapa yang mengerjakannya (Yohanes 5:19)"
- Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” (Yohannes 17:3)

Lebih lanjut, Yesus justru memerintahkan umatnya untuk menyembah dan berbakti hanya kepada Allah saja,
-“Yesus berkata kepadanya: "Ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!“( Lukas 4:8).

Terdapat beberapa point ajaran Yesus yang sama dengan ajaran Islam diantaranya :

1. Yesus adalah utusan Tuhan (Yesus tidak meminta dirinya untuk disembah dan dipuja).
2. Yesus tidak membatalkan hukum Taurat. (Matius 5:17)
3. Penggenapan (nasakh) Yesus terhadap beberapa hukum Taurat. (Matius 5:29)
4. Yesus disunat pada usia delapan hari sesuai perintah Tuhan. (Lukas 2:21)
5. Tidak ada dosa waris dalam ajaran Yesus. Markus 10:14)
6. Yesus memerintahkan banyak berwudlu apabila sedang berpuasa dan mengajarkan sujud serta berdoa ketika sedang sujud. (Matius 6:17)
7. Yesus meninggal dunia dibungkus kain kafan. (Matius 27:59)
8. Yesus tidak membatalkan hukum rajam. (Yohanes 8:5)
9. Yesus tidak membuat agama baru.( Matius 5:17-20)


Maka dapat kita simpulkan bahwa apa yang dibawakan Yesus adalah ajaran Islam seperti Sunat, puasa, sholat. Sama dengan ajaran syariat islam yang diajarkan oleh nabi Muhammad SAW sang pembawa risalah akhir zaman.
Kalau Yesus berhukumkan dengan Hukum Al-Qur’an, kenapa anda sebagai pengikutnya mesti berbeda?

Salam

Anhar M Elluary

Leave a Reply

Komentar

Labels

 
SABDA ABADI © 2011 DheTemplate.com & Main Blogger. Supported by Makeityourring Diamond Engagement Rings

You can add link or short description here